Kamis, 19 Juni 2014

Terima Kasih Cinta

Dear Cinta, 
Makasih cinta buat blognya.
Sayang, banyak yang ingin aku tulis di blog ini. Dari hal yang kecil hingga yang besar. Gak banyak yang bisa aku tunjukkan sebagai tanda bukti terimakasih atas semuanya.

Dear cinta,
Sering Ayah berkorban buat bunda. Masih ingat saat hujan mengguyur bumi, ayah menggayuh sepeda dari ujung sampai ujung demi aku. Di situ aku bisa merasakan getaran tubuh ayah dan detak jantung ayah yang mengiri putaran roda yang berjalan. Demi aku, ya apapun kamu lakukan demi aku. Sampai kapanpun aku tidak akan lupa untuk semua itu. Kamu selalu menghadapi apapun yang ada di depan, termasuk mempertahankan aku. 

Terima Kasih Cinta...