Minggu, 21 Februari 2016

Semua karena Teteh

28 December 2015

Assalamu’alaikum wr wb

Saya tidak tahu harus memulai dari sudut yang mana. Semua terlihat sama dan ingin saya tulis untuk menjadi memory  saya dimasa yang akan datang.

Menjadi sosok yang berkesempatan menjadi kepercayaan orang, teman atau kerabat adalah hal yang sangat berharga bagi saya. Memiliki berbagai teman dari berbagai golongan adalah hal yang sangat berharga juga bagi saya. Menurut saya, mereka adalah sosok yang Allah tunjukkan kepada saya dalam proses menjadi yang jauh lebih baik. Melalui mereka, saya mendapat banyak kesempatan untuk merasakan apa yang mereka rasakan dan yang belum pernah saya rasakan sebelumnya. Melalui mereka, banyak hal baru yang dapat saya ambil dan dapat saya jadikan pelajaran bahwa dunia ini memiliki banyak sekali warna, action, dan dialog pada setiap waktunya.

Beberapa waktu yang lalu, saya memiliki seorang teman dari daerah yang berbeda. Sosok yang sangat mengesankan dan the first time saya mendengarkan apa yang ia ceritakan. Dia adalah anak muda yang berumur 18 th yang sedang berjuang untuk beralih ke keadaaan yang lebih baik. Dahulu dia adalah ABG yang mengkonsumsi obat – obatan dan suka minum alcohol. Banyak waktu yang ia gunakan untuk mengkonsumsi barang yang menurutnya hal itu dapat memberi kesan yang nyaman, bahagia, senang, melayang dan tenang dalam dirinya. Tidak heran jika dampak negative datang bersamaan dengan apa yang ia lakukan beberapa waktu yang lalu. Di masa lalu, ia memiliki banyak action dalam berbagai hal. Di SMK ia adalah salah satu langganan siap tegur dan hukuman. Ya begitulah anak laki - laki.

Saya tidak tahu sejak kapan ia mulai mengkonsumsi narkotika dan minuman beralkohol semacam itu. Entah sudah berapa tahun, saya pun kurang tahu. Suatu hari ketika ia menceritakan mengenai masa lalunya dan apa yang ingin dia lakukan sekarang, saya terkejut. Begitu yakinnya ia menceritakan hal itu kepada saya yang bisa dibilang baru mengenal saya beberapa minggu. Semua  cerita itu berawal dari topic anak-anak jalanan di daerahnya yang ingin saya ketahui seperti apa mereka disana.

Ia adalah anak mesin dan anak racing. Mesin adalah hobinya, begitu pun dengan dunia racing. Saya bisa menyebutnya sebagai anak muda yang hebat. Hebat karena ia mempunyai kemauan untuk berubah ditengah – tengah keramaian yang menghujat ia sebagai pengkonsumsi narkotika. Awal dari keinginan ia mau berubah adalah ketika saudara perempuannya mengalami kecelakaan pada suatu malam. Sejak itulah ia mempunyai tekad untuk berubah, menjauhi narkotika dan hidup normal tanpa adanya obat – obatan dan minuman beralkohol. "Semua karena teteh" begitu ucapnya. Dia telah berjuang untuk melawan hawa nafsunya memakai obat - obatan. Meski sempat pada suatu malam, tubuhnya menggigil, emosinya melunjak, tubuhnya menginginkan obat - obatan itu kembali. Terkunci di dalam kamar setelah ia di hajar oleh abah. "ketika saya sedang sakau, saya harus di hajar. Badan saya sangat tidak karuan, kepala saya rasanya ingin pecah" curhatnya kepada saya.  

Lantas bagaimana dengan orang tuanya yang mengetahui ia pengkonsumsi narkotika pada saat itu? Ya, itu menjadi pertanyaan saya ketika ia menceritakan semuanya pada hari itu. Banyak sekali karakter orang tua pada masing – masing keluarga. Mengetahui putranya memliki kebiasaan seperti itu, orang tua mana yang bisa tenang? Di balik wajah yang menunjukkan ketenangan, ada segumpal rasa yang disembunyikan. Pasti. Ia bilang kepada saya bahwa orangtuanya mungkin sudah lelah mengahadapi tingkahnya yang penuh kenakalan. Dan orangtuanya berpesan bahwa : silahkan saja menjadi anak nakal, asalkan itu bisa menjadi pelajaran untuk kamu dimasa depan dan bisa menjadi salah satu semangatmu nantinya. Mereka bukanlah sudah lelah, mereka percaya kepada putranya bahwa ia pasti akan berubah setelah ia tahu dampaknya. Dibalik sifat orangtua yang seolah – olah membiarkannya begitu saja, ada doa yang selalu mengalir untuk putra dan putrinya. Pasti .

Ia juga bercerita bahwa masa kecilnya dulu jarang diperhatikan oleh kedua orang tuanya. Mengingat cerita kecilnya dulu, membuat saya berfikir apa yang diinginkan oleh keluarga ini? Seperti yang saya katakan, banyak sekali karakter orang tua pada setiap keluarga. Anak kecil tentunya sangat butuh peran orang tua untuk membangun sebuah karakter dalam diri seorang anak. Dengan masa kecil seperti itu, pasti ada something yang membuatnya ia seperti sekarang. Dan Alhamdulillah saya sangat bersyukur karena ia mau berubah menjadi orang yang jauh lebih baik. Jangan patah semngat yah, kawan :)

Saya akui, dibalik sifat nakal dan kocaknya, ia adalah seseorang yang sangat puitis. Semua kata yang dirangkai olehnya sangatlah bagus. Saya sangat bersyukur karena berkesempatan untuk mengetahui masa lalunya, keinginannya, dan harapannya dimasa depan. Saya berdoa yang terbaik untuknya agar lekas sembuh dan hidup normal tanpa narkotika dan minuman beralkohol. Semoga menjadi orang yang sukses, dan tetap menjadi seorang muslim yang taat kepada Allah SWT (Amin). Terimakasih atas berbagai pengalaman yang sudah diberikan kepada saya, tentunya hal ini adalah untuk pelajaran dalam hidup saya.

Wassalamu’alaikum wr wb