Sayang? Masih teringat jelas bagaimana caramu meluakkan emosi. Maaffin aku, mungkin aku terlalu kanak - kanak mempermasalahkan itu semua. Sayang? Tapi yang aku tau dan yang aku ingin, aku sakit di perlakukan seperti itu. Aku mencintaimu, ya aku tau kita sama - sama mencintai. Aku ingin kamu benar - benar tepatin janjimu. Aku gak mau hal buruk terjadi lagi. Maaf mungkin aku terlalu kanak - kanak dan tidak bersikap profesional. Tapi karena kamu aku jadi seperti ini.